Solmet All Out Akan Perjuangkan Tanah Adat Ahli Waris Kampung Bojong Malaka

BEBERIN.COM, KOTA DEPOK — Ketua Umum Relawan Solidaritas Merah Putih (SOLMET), Silfester Matutina, S.H, menyatakan akan all out membantu para ahli waris pemilik tanah adat Kampung Bojong-Bojong Malaka, Cisalak, Sukmajaya, Kota Depok, Jawa Barat, siap akan memperjuangkan haknya atas tanah warisan orang tua mereka yang pada saat ini digunakan oleh pemerintah untuk lokasi Proyek Strategis Nasional (PSN) Pembangunan Kampus Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII).

“Benar, kami beserta tim hukumnya akan membantu menyelesaikan perkara tanah bojong ini sampai tuntas sesuai dengan keinginan para ahli waris. Untuk itu kami akan segera melaporkan permasalahan ini kepada bapak Presiden,” tegas Ketua Umum Solmet, Silfester Matutina, salah satu tim relawan Jokowi ini, di hadapan ratusan Ahli Waris Pemilik Tanah Kampung Bojong-Bojong Malaka yang ikut menjadi peserta acara Senam Sehat Bersama Solmet, Seknas Ganjar dan Sahabat Kaesang (Saka). Minggu (3/9/2023) di Studio Alam TVRI Depok Depok, Jawa Barat.

Sementara itu, Ketua LSM Koslisi Rakyat Anti Mafia Tanah (KRAMAT), Yoyo Effendi, mengakui bahwa pihaknya selaku penerima kuasa ahli waris belum lama ini telah menyampaikan permohonan dukungan moril kepada Tim Relawan Solidaritas Merah Putih (SOLMET) atas perjuangan mereka membongkar dugaan kejahatan mafia tanah dalam proses pengadaan tanah untuk Proyek Strategis Nasional Pembangunan Kampus Universitas Islam internasional Indonesia (UIII).

“Ya betul, secara resmi, melalui surat, kami minta dukungan moril dari Tim Relawan Solmet terkait usaha dan perjuangan kami menghadapi para mafia tanah yang diduga terlibat dalam proses penyediaan dan penggunaan tanah masyarakat untuk PSN UIII,” ujar Yoyo seusai membacakan deklarasi bergabungnya para ahli waris menjadi bagian dari keluarga besar Relawan Solidaritas Merah Putih (Solmet).

Ditanya mengapa ahli waris memilih tim relawan Solmet sebagai tempat menyampaikan aspirasi mereka padahal masih banyak organ relawan Jokowi lainnya, mantan Komisioner KPU Kota Depok tersebut mengatakan bahwa sepengetahuan dirinya, Tim Relawan Jokowi yang peka terhadap segala permasalahan masyarakat lalu sigap membantu adalah organ relawan Solmet.

“Jadi setahu kami, organ relawan pak Jokowi yang peka dan selalu membantu permasalahan yang dihadapi masyarakat, terutama apabila ada hak masyarakat yang dirampas oknum pejabat yang tidak bertanggung jawab, organ relawan itu adalah Relawan Solmet yang dipimpin pak Silfester. Apalagi Tim Relawan Solmet adalah Tim Relawan Presiden Jokowi yang sangat serius membantu mensukseskan Program Pemberantasan Mafia Tanah yang dicanangkan Pemerintahan Presiden Jokowi,” ucap Yoyo.

Yoyo menambahkan, bahwa sudah tepat untuk memilih Relawan Solmet sebagai tempat kami minta dukungan moril atas usaha dan perjuangan kami memerangi Mafia tanah dalam kasus PSN UIII sekaligus dalam rangka mengembalikan hak kami atas tanah warisan masyarakat kampung Bojong-Bojong Malaka.

“Jadi, kami sangat optimis usaha dan perjuangan mereka mengembalikan hak dan kepemilikan tanah warisan orang tua mereka melalui bantuan Tim Relawan Solmet dapat segera tuntas dalam waktu tidak terlalu lama mengingat pelaksanaan Proyek Strategis Nasional Pembangunan Kampus Universitas IsIam Indonesia (UIII) harus selesai pada tahun 2023 ini,” pungkas wartawan senior dan pendiri Paguyuban Wartawan Depok itu.

SAID