Beberin.com, Kota Depok – Kedatangan Wali Kota Depok Mohammad Idris, Rabu (1/5/2024), di sambut dengan sejumlah tarian dari berbagai suku di Indonesia, di antaranya dari Batak, Toraja, Jawa, dan Tionghoa. Maksud kedatangannya juga untuk meresmikan Gedung Gereja Kristen Indonesia (GKI) Bakal Jemaat (Bajem) Cilodong Depok, Jawa Barat.
“Artinya, ini adalah sebuah kolaborasi tari nasional yang menggambarkan bahwa kita dari ragam etnis suku yang bisa memunculkan kedamaian,” ujar Idris.
Ia juga berharap dengan keberadaan gereja ini, dapat meningkatkan suasana kondusif dan kedamaian, tentunya dengan cara pemahaman perilaku yang tepat kepada masyarakat dan jemaatnya.
“Jadi, harapannya bahwa kita ingin adanya gereja bisa meningkatkan suasana kondusif dan kedamaian,” ucap Idris.
Ditambahkannya, bahwa dengan keberadaan gereja ini bersebelahan dengan Gereja Huria Kristen Batak Protestan (HKBP), maka koordinasi penting dilakukan.
“Karena jika ada kelainan adat istiadat, persepsi dalam beribadah tidak menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan,” tukas Idris.
Idris menyebutkan, bahwa secara eksternal juga menginginkan adanya kontribusi gereja dalam membantu program pemerintah. “Jadi itu salah satunya, program Ketahanan Keluarga dalam memberikan pemahaman parenting dan mencegah kasus perceraian,” ucapnya.
Idris juga berpesan para tokoh agama dapat mengingatkan kepada orang tua dan anak-anak terkait pola pengasuhan dan parenting.
“Kemudian, peran tokoh agama juga dibutuhkan tentang intoleransi, tentu dengan memberikan informasi kepada jemaatnya agar tidak ada pemahaman yang keliru,” pungkas orang nomor satu di Kota Depok itu.
SAID/EDISON
Leave a Reply