Beberin.com, Kota Depok — Ketua Umum Ikatan Pengusaha Muslimah Indonesia (IPEMI), Ingrid Kansil, kunjungi Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Langgeng Ikhlas, Minggu (4/2/2024), di Kelurahan Bojongsari Baru Kecamatan Bojongsari, Kota Depok, Jawa Barat.
Dalam kunjungan tersebut, Ingrid Kansil disambut langsung Ketua PKBM Langgeng Ikhlas, Yusra Amir, dan Pendiri K3D, Pak’de Bowo, serta tokoh pemuda Tarmizi, alias Bang Omay, bahkan sejumlah 600 lebih siswa yang mengikuti jenjang pendidikan paket C, serta guru relawan.
Peserta didik Paket C merupakan siswa putus sekolah dan sudah melawati batas usia, lanjutkan pendidikan untuk dapatkan ijasah tingkat SMA itu, langsung diberikan pelatihan dengan seorang pelaku usaha daur ulang dari anggota IPEMI, yang bertajuk ‘Decoupage Under Glass’
Selanjutnya, peserta didik dilatih membuat beragam produk yang diproduksi dari bahan-bahan daur ulang yang sebagian besar dari plastik, seperti membuat aksesoris, hiasan, seni lukis piring dan gelas.
“Jadi, saya berharap kegiatan pelatihan usaha ini dapat membantu membangun kesadaran kreatifitas dan usaha mandiri di antara para peserta didik Paket C,” ujar Ketua Umum IPEMI, Ingrid Kansil.
Dijelaskannya, bahwa ini cukup prihatin begitu banyaknya anak putus sekolah karena berbagai faktor terutama faktor ekonomi sehingga harus menempuh pendidikan melalui jalur Paket C.
“Artinya, memperoleh pendidikan itu hak seluruh warga negara dan menjadi tanggungjawab pemerintah. Jadi, saya sangat salut dengan pengelolaan PKBM Langgeng Ikhlas serta para relawan yang menjadi guru untuk mewakafkan tempat dan ilmunya demi masa depan mereka yang lebih baik,” jelas Ingrid Kansil.
Dia juga mengaku terharu dengan apa yang dilihat dan dikerjakan para pengelola dan guru PKBM Langgeng Ikhlas yang memberikan pendidikan Paket A, B dan C secara gratis.
“Jadi, ini membuktikan sangat peduli pendidikan yang luar biasa, patut di apresiasi,” ucap Ingrid.
Ingrid juga menyoroti masalah pendidikan di masyarakat, termasuk penahanan ijazah siswa oleh pihak sekolah yang masih terjadi.
“Jadi, saya bertekad untuk fokus memperhatikan pendidikan jika terpilih sebagai wakil rakyat dari Kota Depok dan Bekasi, dengan tujuan untuk memastikan setiap anak dapat mengakses pendidikan yang layak dan berkualitas,” tandas Ingrid Kansil yang juga Calon Legislatif (Caleg) Partai Demokrat untuk DPR RI itu.
Ditempat yang sama Yusra Amir, selaku
Pengelola PKBM Langgeng Ikhlas, mengatakan, bahwa pentingnya pendidikan dalam membangun generasi muda yang memiliki Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpuni.
“Saya mengucapkan terima kasih atas kepedulian pendidikan dan pelatihan yang diberikan IPEMI,” ucapnya.
Yusra juga menjelaskan, bahwa seluruh peserta didik di PKBM Langgeng Ikhlas menempuh pendidikan tanpa dipungut bayaran dan meskipun banyak guru yang menjadi relawan, mutu dan kualitas pendidikan tetap dijaga dan ditingkatkan.
“Artinya, persoalan anggaran, didapat dari berbagai bantuan. Proses belajar mengajar hanya dilakukan pada Jumat, Sabtu dan Minggu dari pukul 08.00.WIB hingga 12.00 WIB,” jelas Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) Kota Depok itu.
SAID
Leave a Reply