Beberin.com, Jakarta – Dandim 0505/JT Letkol Arm Suyikno, S,Sos,M.Si, bersama Forkopimko menghadiri apel gelar pasukan Ops Mantab Brata 2023-2024 Polres Metro Jakarta Timur bertempat di Lapangan Purna Bhakti TMII, Jl. Taman Mini Indonesia Indah, RT.1/RW.3, Pinang Ranti, Kec. Makasar, Kota Jakarta Timur, Rabu (18/10/2023).
Apel gelar pasukan bertindak selaku Inspektur Upacara Kombes Pol. Dr. Leonardus Simarmata, S.Sos., S.I.K., M.H., M.Han, Kapolres Metro Jakarta Timur didampingi Dandim 0505/JT Letkol Arm Suyikno,S,Sos,M.Si, dan Wakil Walikota Administrasi Jakarta Timur, Danlanud Halim Perdanakusuma, Dandenpom Jaya/2, Ketua KPU Jakarta Timur, Kajari Jakarta Timur pada Saat pengecekan kesiapan pasukan gabungan.
Hadir dalam kegiatan Apel Mantap Brata diantaranya jajaran Polres Metro Jakarta Timur, Para Danramil dan Babinsa Jajaran Kodim 0505/JT, para Kapolsek beserta jajarannya dan Forkopimcam Kota Administrasi Jakarta Timur.
Pada kesempatan apel gelar pasukan pengamanan Ops Mantap Brata tersebut, Kapolres Kombes Pol. Dr. Leonardus Simarmata, S.Sos., S.I.K., M.H., M.Han, membacakan amanat Kapolri, hari ini apel gelar pasukan operasi mantap brata 2023-2024 secara serentak di seluruh indonesia. Apel gelar pasukan merupakan bentuk pengecekan akhir kesiapan personel maupun sarpras operasi mantap brata 2023-2024, sehingga pemilu 2024 diharapkan dapat terselenggara dengan aman dan lancar.
“Pemilu 2024 adalah pesta demokrasi terbesar yang akan menjadi bukti kematangan demokrasi indonesia dan sekaligus menjadi titik penentuan masa depan bangsa. Hal ini sebagaimana penyampaian Presiden Joko widodo bahwa ”tahun 2024 adalah momen politik yang sangat penting, karena kita menyelenggarakan pesta demokrasi terbesar dan secara serentak dalam tahun yang sama. Ini pekerjaan besar yang sangat menentukan masa depan bangsa kita, masa depan negara kita,” ujarnya.
Melihat pentingnya hal tersebut, maka seluruh komponen bangsa tentunya harus berpartisipasi penuh guna menyukseskan pemilu 2024. Terlebih lagi, Pemilu 2024 memiliki kompleksitas tersendiri karena dilaksanakan secara serentak dengan rentang waktu yang berdekatan, wilayah yang luas, geografis yang beragam serta melibatkan jumlah pemilih yang besar. Oleh sebab itu, guna mengamankan pemilu 2024 maka Polri didukung TNI, kementrian/lembaga, instansi terkait dan mitra kamtibmas lainnya menggelar “operasi mantap brata tahun 2023-2024”.
“Operasi ini dilaksanakan selama selama 222 hari sejak 19 oktober 2023 sampai dengan 20 oktober 2024 yang diikuti oleh 261.695 personel di seluruh indonesia guna mengamankan seluruh tahapan pemilu,” jelasnya.
Polri juga telah membentuk pola pengamanan sistem wilayah atau zonasi bagi personel korps brimob polri dan dalmas Nusantara, dimana untuk Korps Brimob terbagi dalam 4 wilayah sedangkan untuk Dalmas Nusantara terbagi dalam 7 zonasi. Bukan hanya itu, Polri juga menyiapkan 2.000 personel Brimob Power on Hand Kapolri serta 8.500 personel Dalmas Nusantara yang siap di mobilisasi kapanpun dan dimanapun ke seluruh wilayah Indonesia.
“Sebagai dukungan terhadap operasi mantap brata 2023-2024, Polri juga menggelar operasi Nusantara cooling system 2023-2024 untuk membangun Narasi besar “persatuan dan kesatuan, serta kemajuan bangsa diatas kepentingan kelompok” guna mengantisipasi polarisasi akibat berita hoaks, isu sara, Propaganda firehouse of falsehood dan black campaign yang dilengkapi dengan satgas anti money politics serta satgas pemilu damai.
“Sebagai pusat Kendali, Koordinasi, Komunikasi dan Informasi (K3I), operasi ini akan didukung oleh command center di tingkat mabes polri sampai dengan Polda jajaran. Melalui dukungan sarpras modern dan berbagai fitur yang ada, diharapkan command center mampu mengintegrasikan data maupun informasi, sehingga seluruh personel pengamanan di lapangan dapat terorganisir secara terpadu dari pusat hingga daerah.
Operasi mantap brata 2023-2024 tentunya diiringi dengan penguatan strategi komunikasi publik untuk memberikan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat. Hal tersebut dilakukan agar masyarakat senantiasa menjaga persatuan dan kesatuan bangsa, ikut berpartisipasi dalam menjaga stabilitas kamtibmas pada Pemilu 2024, serta agar masyarakat mengetahui berbagai upaya pengamanan yang telah di lakukan.
Di tempat yang sama Dandim 0505/JT menambahkan, Sinergitas TNI – Polri terus melekat dalam melakukan pengamanan mulai dari awal tahapan Pemilu, Pelaksanaan dan akhir Pemilu, sampai dengan pelantikan Pada Pilkada, Pileg dan Pilpres.
“Pengamanan merupakan tanggung jawab kita bersama bukan saja TNI dan Polri tapi semua komponen masyarakat untuk kepentingan Nasional dalam menjaga keutuhan NKRI,” tandasnya.
(Yuki. N)
Sumber : kodim 0505/Jakarta Timur
Leave a Reply