Beberin.com, Kota Depok — Perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kota Depok tahun 2024 telah usai. Namun, itu di nilai banyak kecurangan yang terjadi. Bahkan, kecurangan yang paling fatal yaitu adanya dugaan penggelembungan suara hampir 20 ribu. Hal itu, justru yang diuntungkan pasangan calon nomor urut dua, Supian Suri- Chandra Rahmansyah.
“Artinya, kami dari pihak Imam- Ririn dirugikan hampir 20 ribu suara akibat kecurangan tersebut. Jadi, ini tidak boleh dibiarkan, kami segera bongkar kecurangan itu. Karena telah mencoreng wajah demokrasi Kota Depok khususnya,” tegas Sekretaris Keluarga Besar Bang Imam (KBBI), Rudi Setiawan, kepada pewarta Minggu (1/12/2024).
Ia menjelaskan, bahwa pihaknya telah memiliki data salah satu oknum Kepala Kelurahan di Kota Depok, yang melakukan penggelembungan suara untuk pasangan calon nomor urut dua.
Pihaknya juga menduga masih banyak oknum-oknum lurah lainnya yang bermain politik praktis dengan mendukung salah satu paslon.
“Kami yakin ini bukan satu-satunya. Pasti masih banyak oknum lurah yang bermain politik praktis. Contohnya aja ada itu Kasie Ekbang Kelurahan Harjamukti, Aris Wardana kan,” ketus Rudi.
Diceritakannya, bahwa sebelumnya diberitakan MAW secara terang-terangan melakukan tindakan tidak netral pada perhelatan Pilkada Kota Depok 2024, seperti yang terlihat pada video di media sosial.
“Artinya, kami juga segera melaporkan MAW ke KASN, namun sebelum itu dilaporkan dulu ke Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Depok,” ucap Rudi.
Ia menambahkan, bahwa dalam video yang beredar di media sosial, tampak MAW berada di kediaman Paslon nomor urut 2, Supian Suri yang akan mengikuti debat ketiga yang diselenggarakan stasiun TVRI di JGU, Cilodong, Depok.
Selain MAW, pihak KBBI juga segera melaporkan istri dari Supian Suri yang secara terang-terangan ikut dalam gelaran kampanye terbuka paslon nomor urut 2 pada Pilkada Depok tahun ini.
“Pasalnya, istri Calon Wali Kota Depok, Supian Suri juga seorang ASN, Penyuluh Agama Islam di Kemenag Depok. Itu terang-terangan juga kampanye bareng paslon nomor urut 2, jadi segera kami laporkan juga,” tandasnya.
SAID
Leave a Reply