Beberin.com, Jakarta – Bagi sebagian masyarakat, perjalanan pulang ke kampung halaman tidak hanya sebatas mengemudi di jalan raya, melainkan juga melakukan penyeberangan antar pulau. Bagi mereka yang akan melakukan penyeberangan sebagai bagian dari perjalanan mudik, persiapan perjalanan yang matang menjadi kunci utama dalam mendapatkan pengalaman mudik yang menyenangkan. Astra Infra melalui Astra Infra Toll Road Tangerang Merak, memiliki peranan penting sebagai akses utama penghubung ke pulau Sumatera. Astra Infra berupaya memastikan, pengguna jalan tol terutama yang akan melakukan penyeberangan mendapatkan pengalaman mudik lebaran yang aman serta nyaman.
Selain itu, Astra Infra juga secara konsisten mengajak para pengguna jalan tol untuk dapat memperhatikan beberapa hal sebagai berikut.
Pastikan Diri & Kendaraan Dalam Keadaan Prima.
Sebelum melakukan perjalanan mudik, pastikan kondisi kendaraan dalam keadaan prima, antara lain
memastikan tekanan ban, kondisi mesin, hingga kondisi rem kendaraan. Selain itu, kondisi fisik pengemudi
juga perlu diperhatikan agar pemudik dapat mengendarai kendaraan dengan fokus dan tetap waspada.
Hal ini sangat penting diperhatikan oleh pemudik mengingat faktor utama terjadinya kecelakaan salah satunya
disebabkan oleh kondisi kendaraan yang tidak siap dan pengemudi yang mengantuk atau kelelahan. Pemudik
juga perlu memastikan kecukupan bahan bakar, saldo kartu uang elektronik, dan membawa perbekalan secukupnya untuk mengantisipasi kepadatan di rest area.
Siapkan Tiket Ferry Anda Sebelum Melakukan Perjalanan.
Pemudik diimbau untuk dapat melakukan pembelian tiket ferry melalui aplikasi atau website ferizy sebelum
tiba di pelabuhan. Karena saat ini, pelabuhan sudah tidak lagi melayani penjualan tiket ferry. Selain itu,
pemudik juga perlu memperhatikan penerapan sistem geofencing, di mana pembelian tiket tak bisa dilakukan
dalam jarak sekitar 4,2-4,7 km sebelum pelabuhan untuk rute Merak-Bakauheni.
Upaya Antisipasi Penguraian Kepadatan Dari Astra Infra.
Untuk mengantisipasi penguraian kepadatan menuju Pelabuhan Merak, Astra Infra melakukan berbagai upaya
peningkatan layanan lalu lintas melalui manajemen trafik, penyiapan lajur-lajur utama arus ke Gerbang Tol
Merak, Cilegon Timur, dan dukungan delaying system mengantisipasi kepadatan ke arah Pelabuhan Merak.
Selain itu, dilakukan juga dukungan pembatasan angkutan barang, penambahan toilet portable di rest area
dan jalur, peningkatan kapasitas parkir di rest area KM 43 A, serta peningkatan penyebaran layanan
informasi publik.
Upaya Antisipasi Penguraian Kepadatan Dari Astra Infra.
Untuk mengantisipasi penguraian kepadatan menuju Pelabuhan Merak, Astra Infra melakukan berbagai upaya
peningkatan layanan lalu lintas melalui manajemen trafik, penyiapan lajur-lajur utama arus ke Gerbang Tol Merak, Cilegon Timur, dan dukungan delaying system mengantisipasi kepadatan ke arah Pelabuhan Merak. Selain itu, dilakukan juga dukungan pembatasan angkutan barang, penambahan toilet portable di rest area dan jalur, peningkatan kapasitas parkir di rest area KM 43 A, serta peningkatan penyebaran layanan informasi publik.
Memasuki H-6 jelang lebaran, Astra Infra mencatat adanya peningkatan jumlah kendaraan yang melintas di ruas tol
Astra Infra. Secara total, sejumlah 305 ribu kendaraan melintasi ruas Tangerang – Merak, Cipali, dan Jombang –
Mojokerto pada 4 April 2024. Secara akumulasi, sejak 31 Maret hingga 4 April 2024, total sekitar 1,3 juta kendaraan
telah melintasi ketiga ruas tol tersebut.
Di Astra Infra Tollroad Tangerang-Merak, tercatat total sekitar 176 ribu kendaraan melintas pada 4 April 2024. Pada hari tersebut, tercatat sekitar 52 ribu kendaraan melintas memasuki ruas Tangerang Merak melalui entrance Gerbang Tol Cikupa, meningkat sekitar 9,4% dibandingkan lalu lintas harian (LHR) normal.
Sedangkan jumlah kendaraan dari arah Jakarta yang menuju ke Gerbang Tol Merak tercatat sekitar 17 ribu kendaraan, meningkat 76% dibandingkan LHR, meningkat sekitar 33% dari hari sebelumnya. Adapun sejak 31 Maret 2024 hingga 4 April 2024 tercatat total sekitar 825 ribu kendaraan telah melintasi ruas Tol Tangerang – Merak.
Sementara itu, ruas Astra Infra Tollroad Cikopo-Palimanan pada 4 April 2024 mencatatkan sekitar 94 ribu kendaraan
melintas di Ruas Tol Cipali. Jumlah tersebut mengalami peningkatan 88% dibandingkan lalu lintas harian normal, atau sekitar 31,9% dibandingkan hari sebelumnya. Sejak 31 Maret 2024 hingga 4 April 2024, tercatat total sekitar 336 ribu kendaraan telah melintasi ruas Cikopo – Palimanan.
Sedangkan di tanggal 5 April 2024 Astra Tol Cipali memprediksi sebesar 105 ribu kendaraan melintas di Ruas Tol Cipali. Adapun di Astra Infra Tollroad Jombang-Mojokerto, terhitung sekitar 34 ribu kendaraan melintas pada 4 April 2024.
Jumlah tersebut mengalami peningkatan 25% dibandingkan lalu lintas harian normal, atau meningkat 21% dari hari
sebelumnya.
Sejak 31 Maret 2024 hingga 4 April 2024, tercatat total sekitar 143 ribu kendaraan telah melintasi ruas Tol Jombang – Mojokerto.
Mengantisipasi peningkatan arus lalu lintas, Astra Infra telah menyiapkan infrastruktur jalan, menyiagakan lebih dari 1300 petugas yang dilengkapi armada patroli, derek, rescue, hingga ambulance, serta telah menyiapkan sarana prasarana di rest area, dan pengaturan rekayasa lalu lintas.
Astra Infra juga terus melakukan koordinasi intensif dengan
pihak terkait seperti Kementerian PUPR, Kementerian Perhubungan, dan Korlantas Polri untuk mendukung pemerintah menyukseskan angkutan lebaran yang aman, lancar, dan nyaman.
Sebagai upaya mengurangi sampah kertas dan kenyamanan transaksi, Astra Infra menerapkan penggunaan struk
digital di ruas tol Tangerang – Merak, Cikopo – Palimanan, dan Jombang – Mojokerto.
hafiz mabrur