Beberin.com, Kota Depok — Kantor Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Depok, di kunjungi Anggota DPR RI dari Fraksi PKS, Nur Azizah Tamhid, dan didampingi Caleg DPRD Provinsi Jawa Barat dapil Depok – Bekasi, Ahmad Syihan Ismail serta mantan Wali Kota Depok, Nur Mahmudi Ismail. Dalam kunjungan tersebut langsung disambut pengurus dan Ketua PWI Kota Depok Rusdy Nurdiansyah serta anggota PWI lainnya, Jumat (13/10/2023).
Sementara Nur Azizah Tamhid, selaku
Anggota Komisi VIII DPR RI menjelaskan program-program kerja yang telah dilakukannya sebagai anggota DPR RI komisi VIII serta rencana ke depan terkait pencalegannya kembali sebagai anggota DPR RI.
“Jadi, kita di Komisi VIII membidangi terkait sosial, keagamaan, perlindungan anak dan keluarga. Bahkan, tugasnya mencakup pengawasan dan pembahasan kebijakan pemerintah dalam bidang tersebut, serta menetapkan anggaran untuk sektor-sektor tersebut,” ujar Azizah, usai melakukan kegiatan Reses Masa Persidangan I Tahun 2023-2024, di Kelurahan Mampang, Kecamatan Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat.
Azizah mengungkapkan, bahwa rencana Pemerintah pusat melalui Kementerian Agama RI, segera membebaskan lahan untuk membangun sekolah madrasah di Depok. Sebab, hanya satu sekolah madrasah negeri di Depok, yakni MTSN 1 Kota Depok yang terletak di Kecamatan Cilodong.
“Jadi, sekolah madrasah negeri sangat di butuhkan di Depok. Semoga di tahun depan dibangun melalui Kementerian Agama RI,” ujar Anggota DPR RI dari Fraksi PKS itu.
Menurutnya, bahwa Direktorat Jenderal Pendidikan Islam (Ditjen Pendis) Kemenag akan membangun madrasah negeri di lahan Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII).
“Jadi, sudah ada anggarannya, tahun ini sudah disiapkan, tinggal tunggu pembebasan tanah dari para penggarap di lahan UIII tersebut, tutur Azizah.
Disebutkannya, bahwa madrasah negeri yang dibangun mulai dari tingkat Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN), Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN), dan Madrasah Aliyah Negeri (MAN).
“Artinya, pembangunan sekolah madrasah negeri menjadi aspirasi masyarakat Depok yang sering disampaikan kepadanya,” ucap Azizah.
Azizah menegaskan, bahwa Kementerian Agama mensyaratkan, Pemerintah Kota Depok, agar menyiapkan lahan, untuk pembangunan nya akan dilakukan Ditjen Pendis, Kemenag.
“Namun, Pemkot dan Kemenag Depok tidak sanggup menyiapkan tanah untuk MAN. Untuk itu, diusahakanlah di wilayah UIII,” tandasnya.
Ditempat yang sama Caleg DPRD Provinsi Jawa Barat dapil Depok – Bekasi, Ahmad Syihan Ismail merupakan putra dari mantan Wali Kota Depok, Nur Mahmudi Ismail, menyampaikan pencalonan dirinya sebagai Caleg DPRD Provinsi Jawa barat. Serta menjelaskan beberapa program atau gagasannya.
“Diantaranya terkait Pendidikan, Giat Kepemudaan, infrastruktur ramah lingkungan, sertifikasi produk halal, pemberdayaan UMKM, peningkatan kualitas kesehatan dan sebagainya. Jadi ini, merupakan tugas amanah dari DPP PKS, dan kebetulan partai menugaskan saya untuk berjuang di Provinsi. Jadi kita kerja keras saja sebaik-baiknya, kita berjuang mengemban amanat,” ujar Ahmad Syihan.
Ahmad Syihan menambahkan, bahwa banyak hal yang harus diperjuangkan di Provinsi untuk kemajuan Kota Depok. Karena pemerintah kota Depok tidak bisa sendirian. Hal itu, yang menjadi bagian dari provinsi dan pusat.
“Namun, soal hasil apakah nanti saya jadi atau tidak, itu kehendak Allah. Tugas kita ya berjuang saja menjalankan amanat sebaik-baiknya secara maksimal,” pungkasnya.
(Edison /SAID)